Mendinginkan tanaman untuk penghematan sepanjang tahun

Selama musim panen anggur, tim di kilang anggur Yealands harus memanen 20.000 ton buah anggur dalam tiga minggu. Pengendalian suhu yang akurat adalah hal yang krusial. Jika buah anggur yang dipetik terlalu hangat, buah akan mulai terfermentasi terlalu dini, dan merusak cita rasa wine. Tetapi karena masalah ini hanya terjadi untuk waktu yang singkat setiap tahun, menginvestasikan uang untuk membeli sistem pendingin permanen tidak efektif dari sisi biaya. Mereka meminta kami merancang alternatifnya - sebuah sistem temporer berkapasitas besar yang akan menjaga hasil panen dalam kondisi sempurna selama masa panen. Sistem ini kemudian bisa dibongkar dan diambil, sehingga menghemat biaya untuk periode di luar masa panen.

Kami memasang tangki besar dengan chiller 600 kW, dan pompa 30 L/dtk yang mengalirkan glikol ke seluruh sistem. Generator 500 kVA digunakan untuk menghidupkan chiller, dengan sel bahan bakar terpisah untuk memastikan generator tersebut bisa tetap digunakan dalam waktu lama. Sistem ini memberikan kapasitas ekstra yang dibutuhkan oleh kilang anggur tersebut pada masa puncak panen. Setelah masa panen selesai, kami mengambil kembali sistemnya - hingga Yealands membutuhkannya kembali pada tahun berikutnya.

Berkat sistem yang baru, kilang anggur tersebut dapat menangani permintaan puncak tanpa mengeluarkan investasi untuk membeli peralatan yang tidak akan digunakan pada periode di luar musim panen. Sistem pendingin permanen memerlukan modal sekitar NZD $1 juta. Kini, dana sebesar itu bisa digunakan oleh Yealands untuk mengembangkan bisnisnya. Kilang anggur Yealands juga netral karbon dan kami bangga menjadi bagian dari pencapaian itu.